PUBLIKAINDONESIA.COM, TANAH LAUT – Pemerintah Kabupaten Tanah Laut (Tala) terus mendorong Komunitas Informasi Masyarakat (KIM) agar berperan aktif dalam menyebarkan informasi publik hingga ke lapisan masyarakat terbawah. Hal ini disampaikan oleh Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik, dan Persandian (Diskominfostan) Tala, Rika Amalia, saat membuka kegiatan Sosialisasi KIM dan Pemaparan Kompetisi KIM 2025 di Gedung Sarantang Saruntung, Pelaihari, Senin (25/8/2025).
Dalam sambutannya, Rika menjelaskan bahwa KIM merupakan komunitas yang dibentuk oleh, dari, dan untuk masyarakat, dengan semangat kemandirian dan kreativitas. Selain mengelola informasi, KIM juga bertugas memberdayakan masyarakat agar lebih paham teknologi dan informasi.
“KIM adalah fasilitator informasi di tingkat desa, sekaligus mitra pemerintah dalam menyampaikan informasi penting kepada publik,” ujarnya.
Ia menilai, meskipun pemerintah sudah memanfaatkan berbagai saluran komunikasi seperti command center, media cetak, dan media sosial, penyebaran informasi belum sepenuhnya merata. Karena itu, kehadiran KIM sangat strategis untuk menjangkau masyarakat di tingkat desa dan RT.
“Kami berharap KIM bisa mempercepat penyebaran informasi, sekaligus mendorong masyarakat agar tidak hanya menjadi penerima, tapi juga pengelola dan penyebar informasi yang berguna,” tambah Rika.
Menurutnya, publikasi merupakan senjata penting dalam memajukan daerah. Informasi yang cepat dan tepat akan memperkuat keterlibatan masyarakat dalam program-program pembangunan sekaligus menjadi sarana promosi potensi desa.
“Melalui informasi yang tersebar secara masif, masyarakat akan lebih cepat mengetahui kebijakan dan program pemerintah, sekaligus bisa ikut mempromosikan keunggulan desanya,” pungkasnya.
Kegiatan ini juga menjadi langkah awal untuk menyambut Kompetisi KIM 2025, yang bertujuan mendorong kreativitas komunitas informasi dalam mengelola konten lokal, serta memperkuat peran mereka sebagai mitra strategis pemerintah daerah dalam bidang komunikasi publik.
