MARTAPURA, PUBLIKAINDONESIA – Guna meningkatkan literasi media dan keterampilan menulis di kalangan mahasiswa, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) Institut Agama Islam Darussalam (IAID) Martapura menggelar kegiatan Jurnalistik Mahasiswa dan Pelatihan Aktual (Jumpa) Workshop, Jumat (13/6/2025).
Kegiatan ini digagas oleh Febi Media Center (FMC), organisasi mahasiswa di bawah naungan FEBI IAID, dan menghadirkan narasumber dari Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian (DKISP) Kabupaten Banjar, yakni Muhammad Andri dan Emroni. Keduanya menyampaikan materi seputar teknik wawancara jurnalistik dan dasar-dasar penulisan berita.
Dekan FEBI IAID, Haya Zabidi, dalam sambutannya saat membuka kegiatan menyebutkan bahwa workshop ini merupakan langkah strategis untuk mengembangkan potensi mahasiswa dalam bidang jurnalistik.
“Workshop ini bertujuan agar mahasiswa mampu mengelola dan menyebarkan informasi secara baik dan bertanggung jawab. Selain itu, kegiatan ini juga melatih keterampilan menulis serta kemampuan mengumpulkan data secara akurat,” ujarnya.
Ia menekankan pentingnya memahami bahwa jurnalistik bukan sekadar menulis, tetapi menyajikan fakta. “Berita harus sesuai dengan fakta, bukan fitnah. Saya berharap FMC aktif dalam meliput berbagai kegiatan kampus, karena banyak kegiatan positif yang layak dipublikasikan dan bisa menjadi sarana promosi kampus,” tambah Haya.
Dalam sesi materi, Muhammad Andri menyoroti pentingnya pelatihan jurnalistik, terutama di era digital saat mahasiswa akrab dengan media sosial. Ia berharap para peserta bisa memahami etika jurnalistik dan mampu menyaring informasi dengan benar.
“Setidaknya mereka bisa membuat berita menarik untuk mempromosikan kampus melalui media sosial. Bahkan bisa menjadi bekal saat terjun ke dunia jurnalistik profesional,” ujarnya.
Workshop ini diikuti oleh 50 mahasiswa dan diharapkan menjadi langkah awal dalam membangun ekosistem informasi kampus yang sehat, objektif, dan konstruktif.
