PUBLIKAINDONESIA.COM, BANJARMASIN – Inovasi menarik diluncurkan Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Banjarmasin untuk mengajak masyarakat lebih peduli terhadap lingkungan.

Melalui program bertajuk Eco Tiket TransBanjarmasin, warga bisa naik transportasi umum secara gratis hanya dengan menukarkan sampah plastik.
Program ini resmi diberlakukan mulai Rabu, 23 April 2025, dan bertujuan untuk mengedukasi masyarakat tentang pentingnya memilah sampah dari rumah.
Kepala Dishub Banjarmasin, Slamet Begjo, menyebutkan penukaran Eco Tiket bisa dilakukan di dua titik utama, yakni Terminal Antasari dan Halte Kawasan Integrasi 0 Km.
“Satu Eco Tiket TransBanjarmasin bisa didapatkan dengan menukarkan tiga botol air mineral ukuran 1.500 ml, atau lima botol 600 ml, sepuluh botol 300 ml, atau lima belas gelas plastik air mineral,” terang Slamet saat konferensi pers pada Selasa (22/4/2025).
Penukaran dilakukan melalui petugas resmi yang telah disiapkan Dishub di lokasi penukaran. Setiap tiket berlaku untuk satu kali perjalanan dengan TransBanjarmasin.
Menurut Slamet, selain membantu mengurangi volume sampah plastik di Kota Banjarmasin, program ini juga memberikan manfaat ekonomi bagi warga.
“Ongkos satu kali perjalanan TransBanjarmasin itu Rp 3 ribu. Jika ditukar dengan botol bekas, tentu jauh lebih hemat,” ujarnya.
Program Eco Tiket diharapkan menjadi langkah kecil yang membawa dampak besar terhadap kesadaran masyarakat soal pengelolaan sampah dan juga efisiensi dalam mobilitas sehari-hari.