PUBLIKAINDONESIA.COM, PROBOLINGGO – Seorang pria berinisial MS berhasil memperdaya seorang anggota Polres Probolinggo dengan menyamar sebagai polisi dan menjanjikan bantuan mutasi dinas. Akibat penipuan ini, korban mengalami kerugian belasan juta rupiah.

Kasus ini terbongkar setelah korban mulai curiga karena Surat Telegram Rahasia (STR) terkait mutasi yang dijanjikan MS tak kunjung diterbitkan oleh atasannya.
Korban yang berharap bisa pindah tugas ke Mapolres Lamongan untuk lebih dekat dengan keluarganya, akhirnya menyadari ada kejanggalan.
Pelaku, yang ternyata hanya seorang pekerja serabutan, ditangkap oleh anggota Polsek Tegalsari Polrestabes Surabaya.
MS selama ini mengaku-ngaku sebagai anggota polisi dan memanfaatkan identitas palsunya untuk menipu korban.
“Pelaku bertubuh kurus ini bukan anggota Polri, hanya berpura-pura dan memanfaatkan keinginan korban yang ingin dimutasi ke tempat tugas baru,” ungkap salah satu petugas.
Kini, MS telah diamankan dan tengah menjalani proses hukum lebih lanjut. Polisi mengimbau seluruh anggota dan masyarakat untuk selalu memverifikasi informasi terkait proses administrasi kepolisian melalui jalur resmi guna menghindari modus serupa.