PUBLIKAINDONESIA, BANJARBARU – Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan melalui Dinas Pariwisata Kalsel merencanakan pengembangan Kawasan Komplek Perkantoran Sekretariat Daerah Provinsi Kalsel di Kota Banjarbaru menjadi destinasi wisata sekaligus pusat ekonomi kreatif.

Kepala Dispar Kalsel, Muhammad Syarifuddin, mengungkapkan bahwa kawasan perkantoran tersebut memiliki potensi yang sangat bagus untuk dikembangkan sebagai spot wisata dan juga tempat berkumpulnya pelaku UMKM dan ekonomi kreatif.
“Kita bisa bikin spot untuk berfoto seperti taman bunga dan lainnya. Disana kita juga bisa mengumpulkan para pelaku UMKM atau ekonomi kreatif agar bisa tertata dengan baik,” ujar Syarifuddin di Banjarmasin pada Jumat (14/2/2025).
Lebih lanjut, Syarifuddin menambahkan bahwa Gubernur Kalsel juga menginginkan agar kawasan bekas venue HPN hingga seberang Masjid Arsyad Al-Banjari dipaving dan dimanfaatkan sebagai tempat berkumpul pelaku UMKM.
“Selain untuk UMKM, disitu nantinya juga bisa dimanfaatkan untuk pelaksanaan event lainnya, sehingga kawasan disana bisa hidup,” tambahnya.
Syarifuddin juga menyoroti keberhasilan pengembangan objek wisata yang sudah ada di komplek perkantoran, yaitu Kebun Raya Banua, yang saat ini telah berkembang dengan baik.
“Kedepan nanti akan kita coba kembangkan lagi potensi wisata yang ada di komplek perkantoran di Banjarbaru ini,” tutupnya.
Pengembangan kawasan ini diharapkan tidak hanya meningkatkan daya tarik pariwisata di Kota Banjarbaru, tetapi juga membuka peluang ekonomi baru bagi masyarakat setempat melalui sinergi antara sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.