PUBLIKAINDONESIA, KOTABARU – PT Laguna Mandiri (Minamas) menunjukkan komitmennya dalam mendukung program ketahanan pangan nasional dengan menggelar penanaman jagung hibrida di lahan seluas 2 hektare di Desa Bepara, Kecamatan Pamukan Utara, Kabupaten Kotabaru, Sabtu (22/2/2025).

Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya perusahaan untuk berkontribusi dalam mencapai swasembada pangan 2025 serta meningkatkan kesejahteraan petani setempat.
Acara ini dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk perwakilan kepolisian, dinas kehutanan, manajemen PT Laguna Mandiri (Minamas), serta kepala desa setempat.
Kapolres Kotabaru, AKBP Doli M. Tanjung, S.I.K., yang diwakili oleh Kapolsek Pamukan Utara, IPTU Charles Panggabean, serta perwakilan Kapolsek Sungai Durian, turut hadir dalam acara ini.

Pihak kepolisian menegaskan dukungannya dalam memastikan keamanan dan kelancaran program ketahanan pangan serta mendorong sinergi antara perusahaan, pemerintah, dan masyarakat.
Perwakilan PT Laguna Mandiri (Minamas) menyatakan bahwa kegiatan ini adalah bagian dari tanggung jawab sosial perusahaan dalam meningkatkan produksi pangan nasional.
Jagung hibrida dipilih karena memiliki potensi hasil panen yang tinggi dan dapat meningkatkan perekonomian petani lokal.

Kepala Desa Bepara menyambut baik inisiatif ini dan berharap program serupa dapat terus berlanjut.
“Kami sangat berterima kasih kepada PT Laguna Mandiri (Minamas) dan semua pihak yang terlibat. Ini adalah langkah positif untuk meningkatkan ekonomi dan kesejahteraan petani di desa kami,” ujarnya.
Kolaborasi antara perusahaan, pemerintah, dan kepolisian dalam program ini menjadi contoh nyata sinergi untuk mewujudkan ketahanan pangan nasional.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan produksi jagung di Kotabaru semakin meningkat dan memberikan dampak positif bagi masyarakat.
Kegiatan ini juga menjadi inspirasi bagi perusahaan lain untuk turut serta dalam upaya mewujudkan swasembada pangan di Indonesia.