PUBLIKAINDONESIA.COM, BANJARBARU – Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Provinsi Kalimantan Selatan menorehkan prestasi membanggakan dalam bidang keamanan digital. Berdasarkan penilaian resmi dari Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN), Diskominfo Kalsel meraih skor Indeks Kematangan Keamanan Informasi (KAMI) sebesar 71 persen, jauh melampaui target nasional yang ditetapkan sebesar 60 persen.

Penilaian berlangsung selama tiga hari, sejak 8 hingga 10 Juli 2025, di Kantor Diskominfo Provinsi Kalsel. Capaian ini menunjukkan peningkatan signifikan dibandingkan tahun sebelumnya. Indeks KAMI Provinsi Kalsel melonjak dari skor 475 menjadi 651 poin. Sementara itu, indeks keamanan siber dan administrasi pemerintahan juga meningkat dari nilai 2,75 menjadi 3,48.

Plt. Sekretaris Diskominfo Kalsel yang juga menjabat Kepala Bidang Persandian dan Keamanan Informasi, Sucilianita Akbar, menyatakan bahwa hasil ini merupakan buah dari sinergi dan kerja keras seluruh tim.
“Indeks KAMI Provinsi Kalsel saat ini mencapai 71 persen, melampaui target nasional 60 persen. Ini adalah hasil kerja keras seluruh tim dan komitmen kuat dalam memperkuat sistem keamanan digital,” ujarnya.
Pencapaian ini menempatkan Diskominfo Kalsel sebagai salah satu instansi daerah terdepan dalam kesiapan menghadapi potensi serangan siber dan pengelolaan keamanan informasi secara menyeluruh. Penilaian ini menjadi bagian dari strategi nasional BSSN dalam memperkuat ketahanan siber di seluruh instansi pemerintahan.
Sebagai bentuk apresiasi atas kinerja tersebut, Diskominfo Provinsi Kalimantan Selatan dijadwalkan akan menerima sertifikat resmi dari BSSN pada bulan November 2025 mendatang.
Sucilianita berharap keberhasilan ini bisa menjadi pemicu bagi instansi lain di lingkungan pemerintahan Kalimantan Selatan untuk turut meningkatkan pengamanan sistem informasinya.
“Pencapaian ini diharapkan menjadi motivasi bagi instansi pemerintah lainnya untuk terus meningkatkan keamanan data dan sistem informasi, apalagi tantangan dunia siber ke depan semakin kompleks,” tutupnya.
Dengan capaian ini, Diskominfo Kalsel tidak hanya menunjukkan kesiapan teknologi dan infrastruktur, tetapi juga kesiapan sumber daya manusia dalam membangun ekosistem digital yang aman dan tangguh.