PUBLIKAINDONESIA, BATULICIN – Menyambut bulan suci Ramadan, Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Tanah Bumbu menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM) di 12 kecamatan.

Kegiatan ini bertujuan membantu masyarakat mendapatkan bahan pokok dengan harga lebih terjangkau.
GPM ini merupakan bagian dari Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan (GNPIP) yang dikemas dalam Pasar Murah Ramadan, hasil kolaborasi dengan Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Perdagangan, dan Perindustrian (Diskumdagri) Tanah Bumbu, serta melibatkan TP PKK dan DWP setempat.
Kabid Ketahanan Pangan DKPP Tanbu, Rahbiyah, mengungkapkan bahwa kegiatan ini disambut antusias oleh masyarakat. Berbagai komoditas yang disediakan, seperti telur, susu kental manis, garam, dan beras SPHP Bulog, ludes terjual dalam waktu singkat.
“Semua komoditas yang kami bawa habis terjual, menunjukkan tingginya animo masyarakat. Kami berharap program ini bisa membantu mereka memenuhi kebutuhan pokok dengan harga lebih murah menjelang Ramadan,” ujar Rahbiyah.
Harga dan Komoditas yang Dijual:
- Telur ayam: Rp 53.000 per rak
- Susu kental manis cap Enak: Rp 10.000 per kaleng
- Garam: Rp 5.000 per 3 bungkus
- Beras SPHP Bulog: Rp 58.000 per bungkus isi 5 kg
GPM ini dilaksanakan sejak 17 Februari 2025 di berbagai desa dan akan berlangsung hingga 7 Maret 2025. Berikut jadwal lengkapnya:
- 17 Februari – Desa Madu Retno
- 18 Februari – Desa Sarimulya, Kecamatan Mantewe
- 19 Februari – Desa Sejahtera Mulia, Kecamatan Satui
- 20 Februari – Desa Binawara, Kecamatan Kusan Hulu
- 24 Februari – Desa Waringin Tunggal, Kecamatan Kuranji
- 25 Februari – Desa Teluk Kepayang, Kecamatan Teluk Kepayang
- 26 Februari – Desa Bayansari, Kecamatan Angsana
- 27 Februari – Desa Tri Mulya, Kecamatan Sungai Loban
- 4 Maret – Desa Saring Sungai Binjai, Kecamatan Kusan Tengah
- 5 Maret – Desa Maju Bersama, Kecamatan Batulicin
- 6 Maret – Desa Sungai Lembu, Kecamatan Kusan Hilir
- 7 Maret – Desa Kampung Baru, Kecamatan Simpang Empat
Dengan adanya Gerakan Pangan Murah, diharapkan masyarakat Tanah Bumbu dapat memperoleh kebutuhan pokok dengan harga terjangkau serta mengurangi beban ekonomi menjelang bulan Ramadan.