Close Menu
Publika Indonesia
    What's Hot

    Debut Bersejarah di BRICS, Prabowo Disambut Hangat di KTT Rio de Janeiro

    07/07/2025

    Pemerintah Tetapkan 45 Kawasan Prioritas Transmigrasi di RPJMN 2025–2029

    07/07/2025

    Pembangunan Tahap I IKN Rampung 100 Persen, Fokus Bergeser ke Pengelolaan Aset

    07/07/2025

    Tanpa Panggung dan Kamera, Wali Kota Lisa Tinjau Pelayanan Publik di Kelurahan

    07/07/2025

    Transformasi Rae Lil Black: Dari Bintang Film Dewasa ke Perjalanan Spiritual di Jakarta

    07/07/2025
    Publika Indonesia
    • Home
    • Hukum
    • Kriminal
    • pemilu
    • Ekonomi
      1. Wisata
      2. Health
      3. View All

      Pemprov Kalsel Rencanakan Komplek Perkantoran Banjarbaru Jadi Pusat Wisata dan Ekonomi Kreatif

      14/02/2025

      Calendar of Event 2025  di Launching Bupati Banjar

      12/12/2024

      Embung Kebun Raya Banua: Dari Tambang Emas ke Destinasi Wisata

      08/12/2024

      Disparpora Bersama 17 Subsektor Ekraf Kotabaru Meriahkan Festival Akrab di Siring Laut Kotabaru

      21/10/2024

      BPOM Kalsel Ingatkan Pentingnya Waspadai Tiga Bahaya dalam Makanan

      16/06/2025

      Polda Kalsel Gelar Pemeriksaan Kesehatan Gratis untuk Driver Ojek Online dalam Rangka Hari Bhayangkara ke-79

      13/06/2025

      Obat GERD Jadi Solusi Utama Atasi Asam Lambung Kronis, Ini Penjelasan Ahli

      12/06/2025

      Lonjakan Kasus COVID-19 di India, Pemerintah Perketat Pemantauan dan Siapkan Fasilitas Kesehatan

      09/06/2025

      Debut Bersejarah di BRICS, Prabowo Disambut Hangat di KTT Rio de Janeiro

      07/07/2025

      Ternak Lele Sistem Bioflok, Solusi Usaha Rumahan yang Efisien dan Menguntungkan

      06/07/2025

      Pasar Mobil Listrik Bekas di AS Melejit, Penjualan Diperkirakan Tembus 100 Ribu Unit

      30/06/2025

      Pemerintah Putuskan Tarif Listrik Tetap Hingga September 2025

      28/06/2025
    • Nusantara
      • Banjarbaru
      • Banjarmasin
      • Kabupaten Banjar
      • Kalimantan Selatan
      • Tanah Bumbu
    • Olahraga
    Subscribe
    Trending Topics:
    • Tim Redaksi
    • Pedoman Media Siber
    • SOP Perlindungan Wartawan
    • Tentang Kami
    Publika Indonesia
    • Tim Redaksi
    • Pedoman Media Siber
    • SOP Perlindungan Wartawan
    • Tentang Kami
    Beranda » Beranda » Revisi UU TNI Disahkan, Pengamat Peringatkan Ancaman Militerisme di Ruang Sipil

    Revisi UU TNI Disahkan, Pengamat Peringatkan Ancaman Militerisme di Ruang Sipil

    adminadmin22/03/2025

    PUBLIKAINDONESIA, SAMARINDA – Revisi Undang-Undang (UU) Tentara Nasional Indonesia (TNI) yang disahkan DPR pada Kamis (20/3/2025) menuai kritik tajam dari berbagai pihak, termasuk pengamat hukum Universitas Mulawarman Kalimantan Timur, Herdiansyah Hamzah. Ia menilai revisi tersebut berpotensi menjadi langkah mundur bagi demokrasi di Indonesia.

    Salah satu poin yang disorotinya adalah perluasan tugas TNI dalam Operasi Militer Selain Perang (OMSP), yang kini mencakup penanggulangan ancaman siber serta penyelamatan warga negara dan kepentingan nasional di luar negeri.

    “Ada kekhawatiran ruang digital kita akan dikontrol dan diawasi oleh kekuasaan. Ini membatasi kebebasan kita di ruang digital dan sangat berbahaya,” ujar Herdiansyah.

    Ia juga mengingatkan bahwa pengendalian ruang siber atas nama kepentingan pemerintah bisa menjadi ancaman serius terhadap demokrasi.

    “Jika ruang siber dikendalikan negara, maka seluruh aktivitas masyarakat bisa diawasi. Ini ancaman serius bagi demokrasi,” tegasnya.

    Selain itu, ketentuan yang memungkinkan militer aktif menduduki jabatan sipil juga menjadi sorotan. Herdiansyah menilai hal ini bertentangan dengan semangat reformasi yang bertujuan membatasi keterlibatan militer dalam politik dan pemerintahan sipil.

    “Sedari awal, kita sudah melihat bahwa ini didesain untuk memberikan karpet merah bagi militer kembali ke ruang sipil dan politik. Ini berbahaya karena mencerminkan kebangkitan kembali dominasi militer seperti di era Orde Baru,” katanya.

    Tak hanya itu, ia juga mengkritisi proses pembahasan revisi yang terkesan tertutup dan mendapat dukungan penuh dari partai-partai politik di DPR, tanpa mempertimbangkan sejarah kelam kekuasaan militer di masa lalu.

    Sebagai langkah perlawanan, Herdiansyah menyebut ada dua jalur yang bisa ditempuh, yaitu peninjauan kembali (judicial review) ke Mahkamah Konstitusi (MK) atau aksi protes dari masyarakat.

    “Kita sudah melihat tanda-tanda ini. Revisi UU ini bisa menjadi legitimasi bagi kembalinya gaya pemerintahan Orde Baru. Ini bukan hanya tentang satu undang-undang, tetapi tentang arah demokrasi kita ke depan,” pungkasnya.

    Revisi UU TNI ini menjadi perdebatan di tengah kekhawatiran publik mengenai semakin menguatnya peran militer dalam kehidupan sipil dan potensi pelemahan demokrasi di Indonesia.

    Share. Facebook WhatsApp Twitter LinkedIn Email

    Related Posts

    Debut Bersejarah di BRICS, Prabowo Disambut Hangat di KTT Rio de Janeiro

    07/07/2025

    Pemerintah Tetapkan 45 Kawasan Prioritas Transmigrasi di RPJMN 2025–2029

    07/07/2025

    Pembangunan Tahap I IKN Rampung 100 Persen, Fokus Bergeser ke Pengelolaan Aset

    07/07/2025
    Add A Comment
    Leave A Reply Cancel Reply

    Berita Terbaru

    Debut Bersejarah di BRICS, Prabowo Disambut Hangat di KTT Rio de Janeiro

    07/07/2025

    Pemerintah Tetapkan 45 Kawasan Prioritas Transmigrasi di RPJMN 2025–2029

    07/07/2025

    Pembangunan Tahap I IKN Rampung 100 Persen, Fokus Bergeser ke Pengelolaan Aset

    07/07/2025

    Tanpa Panggung dan Kamera, Wali Kota Lisa Tinjau Pelayanan Publik di Kelurahan

    07/07/2025
    Berita Pilihan
    Ekonomi

    Debut Bersejarah di BRICS, Prabowo Disambut Hangat di KTT Rio de Janeiro

    07/07/2025 Ekonomi

    PUBLIKAINDONESIA.COM, RIO DE JANEIRO – Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, memulai debut bersejarahnya dalam Konferensi…

    Pemerintah Tetapkan 45 Kawasan Prioritas Transmigrasi di RPJMN 2025–2029

    07/07/2025

    Pembangunan Tahap I IKN Rampung 100 Persen, Fokus Bergeser ke Pengelolaan Aset

    07/07/2025

    Tanpa Panggung dan Kamera, Wali Kota Lisa Tinjau Pelayanan Publik di Kelurahan

    07/07/2025

    Recent Posts

    • Debut Bersejarah di BRICS, Prabowo Disambut Hangat di KTT Rio de Janeiro
    • Pemerintah Tetapkan 45 Kawasan Prioritas Transmigrasi di RPJMN 2025–2029
    • Pembangunan Tahap I IKN Rampung 100 Persen, Fokus Bergeser ke Pengelolaan Aset
    • Tanpa Panggung dan Kamera, Wali Kota Lisa Tinjau Pelayanan Publik di Kelurahan
    • Transformasi Rae Lil Black: Dari Bintang Film Dewasa ke Perjalanan Spiritual di Jakarta

    Recent Comments

    1. HermanDam mengenai Bupati Banjar Sampaikan Pidato Perdana, Soroti Kemajuan dan Tantangan Daerah
    2. StephenRurge mengenai Bupati Banjar Sampaikan Pidato Perdana, Soroti Kemajuan dan Tantangan Daerah
    3. Giuseppe Odonnell mengenai 21 Mei 1998: Titik Balik Sejarah, Presiden Soeharto Mundur Setelah 32 Tahun Berkuasa
    4. Odette Thompkins mengenai 21 Mei 1998: Titik Balik Sejarah, Presiden Soeharto Mundur Setelah 32 Tahun Berkuasa
    5. 📇 + 1.924438 BTC.NEXT - https://graph.org/Payout-from-Blockchaincom-06-26?hs=82b38b99c1e38a5b0e992d5dcfe46a69& 📇 mengenai Tragis! Cemburu Buta, Perempuan Muda di Pontianak Dianiaya dan Ditelanjangi oleh Tiga Pelaku
    Juli 2025
    S S R K J S M
     123456
    78910111213
    14151617181920
    21222324252627
    28293031  
    « Jun    
    © 2025 - PublikaIndonesia.com
    • Tim Redaksi
    • Pedoman Media Siber
    • SOP Perlindungan Wartawan
    • Tentang Kami

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.