
PUBLIKAINDONESIA,BANJAR- Bupati Banjar H Saidi Mansyur beserta wakilnya, Habib Idrus Al Habsyi, bersama jajaran resmi mengunjungi Masjid Jami Awwaliyah di Desa Pemangkih Baru, Kecamatan Tatah Makmur, pada Kamis (6/3/2025) sore. Kunjungan ini merupakan bagian dari Safari Ramadan yang diadakan untuk menjalin silaturahmi dengan seluruh komponen masyarakat.

Dalam acara tersebut, Bupati Banjar menyampaikan rasa terima kasih kepada masyarakat setempat yang telah memberikan amanah untuk melanjutkan kepemimpinannya pada periode berikutnya. Unggapan terima kasih ini menjadi bukti kepercayaan dan dukungan masyarakat kepada kepemimpinan yang telah dijalankan.
Saidi Mansyur juga mengimbau kepada warga Kabupaten Banjar, khususnya di Desa Pemangkih Baru, untuk menjaga ketenangan dan keamanan. Menurutnya, suasana kondusif sangat penting agar seluruh masyarakat dapat melaksanakan ibadah dengan khusyuk selama bulan Ramadan.
“Selama bulan Ramadan ini, mari kita beribadah dengan khusyuk sebulan penuh agar bisa meraih kemenangan di Hari Raya Idulfitri,” ujar Bupati Banjar dalam sambutannya, menekankan pentingnya kesungguhan dan keikhlasan dalam setiap amal ibadah.
Sebagai bagian dari rangkaian acara, Pemerintah Kabupaten Banjar menyalurkan bantuan hibah bidang keagamaan. Dana hibah sebesar Rp197.010.000 disalurkan kepada Yayasan Al Badariyah, sedangkan Yayasan Darul Furqan Al Lathif menerima bantuan sebesar Rp184.340.000.
Selain itu, bantuan keuangan khusus juga diberikan kepada desa untuk pembangunan dan perbaikan sarana serta prasarana Masjid Jami Awwaliyah. Bantuan paket sembako turut disalurkan kepada lima lansia laki-laki, sedangkan Ketua TP PKK, Hj Nurgita Tiyas, menyerahkan bantuan kepada lima perempuan penerima manfaat.
Sebelum berbuka puasa bersama, Habib Ahmad Al Habsyi menyampaikan penjelasan mendalam tentang tujuan penciptaan jin dan manusia. Ia menegaskan bahwa tujuan utama hidup adalah untuk beribadah dan menjalankan ketaatan kepada Allah SWT, karena ketaatan yang dilakukan dengan niat ikhlas akan mendatangkan ganjaran pahala.
Habib Ahmad juga menguraikan keistimewaan bulan Ramadan, mulai dari awal hari-hari penuh rahmat, pertengahan bulan yang mengampuni dosa, hingga akhir bulan yang membebaskan hamba dari siksa neraka. Pesan ini diharapkan dapat memotivasi masyarakat untuk menyambut Ramadan dengan penuh keikhlasan, semangat kebersamaan, dan kedamaian.(FA)