PUBLIKAINDONESIA.COM, BANJARBARU – Laga krusial bakal dihadapi Timnas Indonesia di putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Tim Garuda yang tergabung di Grup B harus siap tempur menghadapi dua lawan berat: Arab Saudi dan Irak di Riyadh, Arab Saudi.

Pertandingan melawan Arab Saudi digelar 8 Oktober, disusul laga menghadapi Irak pada 11 Oktober, keduanya berlangsung di King Saud University Stadium.

Ini bukan ujian sembarangan. Kedua tim lawan bukan hanya punya ranking FIFA yang jauh lebih tinggi, tapi juga segudang pengalaman di ajang sepak bola dunia.
📊 Irak kini berada di peringkat 58 dunia, disusul Arab Saudi di posisi 59. Sementara Indonesia, harus puas berada di urutan 119 setelah turun satu strip dari posisi 118.
💥 Pengalaman Bicara, Tapi Garuda Siap Bikin Kejutan?
Arab Saudi tercatat sudah enam kali tampil di Piala Dunia, dengan pencapaian terbaik saat lolos ke babak 16 besar di edisi 1994. Sementara Irak pernah mencicipi Piala Dunia pada 1986, meski tersingkir di fase grup.
Di sisi lain, Indonesia yang saat itu masih bernama Hindia Belanda pernah tampil di Piala Dunia 1938. Namun setelah itu, Tim Merah-Putih belum lagi menembus panggung akbar empat tahunan tersebut.
Kini, di bawah komando pelatih anyar Patrick Kluivert, Garuda mencoba bangkit dan bermimpi besar.
🇮🇩 Jay Idzes dkk. sempat menjalani dua laga uji coba pada FIFA Matchday September lalu, dengan hasil menang 6-0 atas Chinese Taipei, dan imbang 0-0 melawan Lebanon. Sayangnya, hasil ini belum cukup mendongkrak posisi di ranking FIFA.
Timnas hanya mendapat tambahan 3,39 poin, belum mampu membawa mereka naik dari papan tengah dunia.
⚽️ Dua Laga, Dua Harapan
Laga kontra Arab Saudi dan Irak dipastikan akan jadi laga super berat. Namun, seperti yang sering terjadi di sepak bola, bola itu bundar dan kejutan bisa datang dari mana saja.
Mampukah Timnas Indonesia membuat keajaiban dan menyalip dua raksasa Asia itu? Kita tunggu aksinya di lapangan!
