PUBLIKAINDONESIA.COM, BANJARMASIN – Malam Minggu di Panggung Siring Pemko Banjarmasin berubah menjadi lautan energi dan kreativitas. Ratusan anak muda tumpah ruah, Sabtu (20/9/2025), menyaksikan Grand Final Phoria Band Competition Vol. 1 yang hadir dengan tajuk penuh makna: People’s Harmony of Rhythms in Arts.
Lebih dari sekadar ajang adu musikalitas, kompetisi ini menjadi ruang ekspresi dan unjuk gigi talenta muda Banjarmasin membuktikan bahwa kota seribu sungai juga bisa jadi kota sejuta nada.
Wali Kota Banjarmasin, Muhammad Yamin HR, yang hadir langsung di tengah kerumunan, menyampaikan bahwa musik adalah elemen penting dalam pembangunan ekonomi kreatif kota.
“Festival ini bukan cuma hiburan. Ini adalah pintu kebangkitan ekonomi kreatif dan tempat anak muda menunjukkan potensi terbaik mereka,” ujarnya penuh semangat.
Ia bahkan mendorong agar Phoria Band Competition dijadikan agenda rutin tahunan dan menjadi ikon baru hiburan kreatif Kota Banjarmasin.
🎶 Panggung Musik, Ajang Prestasi
Di balik dentuman drum dan lantunan gitar, panggung Phoria dipenuhi semangat kolaborasi. Musisi pelajar dan umum, baik dari dalam maupun luar kota, bersatu menciptakan harmoni.
Kolaborasi lintas pihak dan dukungan sponsor menjadikan kompetisi ini istimewa, terlebih sebagai bagian dari rangkaian Hari Jadi ke-499 Kota Banjarmasin.
Berikut daftar juara yang berhasil mencuri perhatian juri dan penonton:
🔹 Kategori Pelajar
- Juara 1: Manah Band – 3305 poin
- Juara 2: El Gloria Band – 3210 poin
- Juara 3: The Finger Band – 3010 poin
- Juara Favorit: The Camuh – 2855 poin
🏅 Best Instrumentalist:
- Vokal: MKS Dubidu
- Gitar: El Gloria Band
- Bass & Keyboard: The Finger Band
- Drum: Manah Band
🔹 Kategori Umum
- Juara 1: Natuna – 3660 poin
- Juara 2: Nytheria Project – 3445 poin
- Juara 3: Lyka – 3425 poin
- Juara Favorit: Coba Band – 3330 poin
🏅 Best Instrumentalist:
- Vokal, Bass, Keyboard: Natuna
- Gitar & Drum: Nytheria Project
🌟 Musik Satukan Semua Kalangan
Lebih dari kompetisi, Phoria Band Competition Vol. 1 menjadi bukti nyata bahwa musik punya kekuatan untuk menyatukan masyarakat dari berbagai latar belakang.
“Generasi muda harus terus berkarya, menjaga persatuan, dan membawa nama baik Banjarmasin ke tingkat nasional bahkan internasional,” tutup Wali Kota Yamin.
