PUBLIKAINDONESIA.COM, KOTABARU – Suasana malam di kawasan Jl. Suryagandamana, Kotabaru, mendadak mencekam. Seorang pria ditemukan tergeletak bersimbah darah di depan sebuah toko gadget yang ramai pengunjung.

Peristiwa tragis ini terjadi pada Kamis malam (25/9/2025), sekitar pukul 20.30 WITA, dan sempat menghebohkan media sosial setelah video kejadian beredar luas.

Korban diketahui bernama Muhammad Sani (35), seorang sopir taksi yang tinggal di Jl. Raya Stagen, Desa Sungai Taib, Kecamatan Pulau Laut Utara, Kotabaru.
Menurut laporan resmi dari Satreskrim Polres Kotabaru, kejadian bermula saat seorang saksi melintas di depan toko Gadgetmart.
Saksi melihat seorang pria mengenakan jas hujan hijau neon dan masker biru berlari, disusul oleh korban yang berusaha mengejar sambil memegangi lehernya yang bersimbah darah.
Tak lama setelah itu, korban terjatuh dalam posisi sujud, dengan darah mengalir deras di sekeliling tubuhnya. Saksi langsung berteriak meminta bantuan warga sekitar.
“Korban mengalami luka sayatan di bagian leher dan dinyatakan meninggal dunia saat dalam perjalanan menuju rumah sakit,” ungkap pihak kepolisian.
Barang Bukti yang Ditemukan di TKP:
- 1 jas hujan hijau neon
- 1 masker biru
- 1 cutter berwarna ungu (diduga senjata pelaku)
- 1 unit HP Xiaomi biru
- 1 sandal hitam
- 1 sepeda motor Jupiter MX hitam
Polisi yang tiba di lokasi langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), mencatat keterangan saksi, dan mengamankan sejumlah barang bukti.
Pihak Kepolisian Terus Mendalami Motif
Hingga kini, motif pembunuhan masih dalam penyelidikan. Apakah ini aksi perampokan, dendam pribadi, atau motif lain, belum dapat dipastikan.
Kasus ini menjadi sorotan publik karena terjadi di tempat terbuka dan cukup ramai, Polres Kotabaru mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tidak menyebarkan spekulasi liar di media sosial.
