PUBLIKAINDONESIA.COM, PULAU LAUT KEPUALAUAN – Suasana Desa Pulau Kerayaan, Kecamatan Pulau Laut Kepulauan, tampak berbeda dari biasanya pada Senin (22/9/2025). Ratusan warga tumpah ruah menyaksikan kemeriahan Festival Adat Katir Race 2025.

Mengusung tema “Budaya Pesisir: Merajut Tradisi, Merawat Harmoni,” festival ini tak hanya menyajikan lomba perahu katir yang penuh adrenalin, tapi juga menjadi ajang pelestarian budaya dan penguat semangat warga kepulauan.

Dalam sambutannya, Bupati Tanah Bumbu memberikan apresiasi tinggi kepada masyarakat Pulau Kerayaan yang tetap kompak dan konsisten menjaga warisan leluhur.
“Semangat pantang menyerah warga kepulauan adalah inspirasi bagi kita semua dalam membangun daerah,” tegas Bupati.
Tak sekadar hadir untuk menyaksikan festival, Bupati juga memboyong kabar baik berupa deretan program pembangunan yang akan segera direalisasikan di wilayah kepulauan. Beberapa di antaranya:
- ✅ Bantuan Alat Tangkap Nelayan
- ✅ Pengadaan Mesin Dompeng
- ✅ Pembangunan Dermaga
- ✅ Penerangan Jalan Umum Tenaga Surya (PJU-TS)
Selain itu, ada juga proyek besar yang sedang diperjuangkan untuk meningkatkan konektivitas dan akses informasi di daerah terpencil, seperti:
- 🚧 Jembatan Penghubung Tanjung Serdang–Batulicin
- 📡 Penambahan Menara Telekomunikasi di Pulau-Pulau Terpencil
Ketua Panitia, M. Darwis, tak bisa menyembunyikan rasa harunya atas kehadiran Bupati dan rombongan.
“Kami tahu perjuangan beliau untuk datang ke sini tidak gampang. Tapi ini bukti nyata kalau beliau benar-benar rindu dan peduli pada masyarakat kepulauan,” ungkap Darwis.
Dengan semangat kebersamaan dan janji pembangunan nyata, Festival Katir Race 2025 bukan cuma soal lomba perahu tapi momentum penting untuk masa depan Pulau Kerayaan dan sekitarnya.
