PUBLIKAINDONESIA.COM, JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto langsung bereaksi atas tragedi ambruknya musala Pondok Pesantren (Ponpes) Al Khoziny di Sidoarjo, Jawa Timur, yang menewaskan puluhan santri dan pengurus pesantren.

Dalam pertemuan terbatas di kediaman pribadinya di Jalan Kertanegara, Jakarta, Prabowo memanggil sejumlah menteri Kabinet Merah Putih dan memberikan instruksi tegas kepada Menteri Koordinator Pemberdayaan Masyarakat, Muhaimin Iskandar (Cak Imin).

“Presiden memerintahkan Menko Pemberdayaan Masyarakat Muhaimin Iskandar untuk memeriksa sekaligus memperbaiki pondok pesantren resmi di seluruh Indonesia, terutama yang perlu dicek kekuatan struktur bangunannya,” ujar Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya.
Tak hanya itu, Prabowo juga menegaskan agar pemerintah turun tangan memberikan bantuan renovasi bagi ponpes yang membutuhkan perbaikan dan memastikan seluruh proses pembangunan ke depan memenuhi standar keamanan konstruksi.
> “Beliau juga menekankan pentingnya pemilik pondok memperhatikan betul proses renovasi atau pengembangan gedung agar sesuai dengan standar dan aman bagi santri,” tambah Teddy.
Sementara itu, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) terus memperbarui data korban tewas akibat ambruknya musala di Ponpes Al Khoziny. total korban meninggal dunia mencapai 49 orang, termasuk empat potongan tubuh manusia yang berhasil ditemukan oleh tim SAR gabungan.
> “Data ini menambah jumlah korban meninggal dunia menjadi 49 orang, sedangkan bagian tubuh yang ditemukan bertambah menjadi lima potongan,” ungkap Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari.
Abdul menjelaskan, seluruh jenazah kini telah dibawa ke RS Bhayangkara Surabaya untuk proses identifikasi. Sementara itu, 14 orang masih dinyatakan hilang, dan upaya pencarian terus dilakukan secara intensif.
Dari total korban, 104 orang berhasil selamat, dengan enam di antaranya masih menjalani perawatan intensif. Sebanyak 97 korban telah dinyatakan pulih dan satu orang diperbolehkan pulang tanpa perawatan.
Tragedi robohnya musala di Ponpes Al Khoziny ini menyita perhatian publik luas. Banyak pihak mendesak agar pemerintah melakukan audit menyeluruh terhadap bangunan pendidikan keagamaan, terutama yang berstatus pesantren.
Presiden Prabowo pun menegaskan, langkah cepat ini bukan hanya untuk merespons bencana, tapi juga menjadi awal pembenahan besar-besaran fasilitas pendidikan keagamaan di Indonesia.


1 Komentar
**mindvault**
mindvault is a premium cognitive support formula created for adults 45+. It’s thoughtfully designed to help maintain clear thinking