PUBLIKAINDONESIA.COM, BANJARBARU – Suasana Atrium Hall Q Mall Banjarbaru mendadak gegap gempita pada 17 Agustus 2025. Bukan karena parade atau pawai kemerdekaan, tapi karena aksi memukau para pelajar dalam Piala Pelajar Interhigh Esports Kalsel 2025, yang mempertandingkan Mobile Legends: Bang Bang (MLBB) antar pelajar tingkat SMA/sederajat se-Kalimantan Selatan.

Turnamen yang digelar oleh Pengurus Provinsi Esports Indonesia (ESI) Kalimantan Selatan ini diikuti 128 tim dari 13 Kabupaten/Kota, berlangsung sejak 8 hingga 17 Agustus 2025. Babak kualifikasi dilakukan secara online, sedangkan perempat final hingga final digelar offline di Q Mall Banjarbaru pada 15–17 Agustus.

SMAN 8 Banjarmasin Tampil Tanpa Cela
Hasilnya? SMAN 8 Banjarmasin mencuri perhatian dengan penampilan luar biasa. Tim ini memenangi seluruh pertandingan tanpa kehilangan satu set pun dari perempat final hingga partai puncak. Dominasi tersebut mengantarkan mereka sebagai juara perdana dalam turnamen Esports tingkat pelajar pertama di Kalsel ini.
Tak hanya itu, tim pendukung SMAN 8 Banjarmasin juga menyabet gelar The Best Supporter, berkat yel-yel dan semangat membara yang menghidupkan suasana selama pertandingan berlangsung.
“Kami konsisten latihan tiap hari selama sebulan, nggak pernah malas. Semua ini buat sekolah dan teman-teman kami,” ungkap Muhammad Bahtari, atlet dari SMAN 8 Banjarmasin yang dikenal dengan nickname BLUBERII di arena MLBB.
ESI Kalsel Siap Jadikan Agenda Tahunan
Ketua Umum ESI Kalsel, Brigjen Pol Nurullah, menyampaikan apresiasi tinggi atas antusiasme dan prestasi para pelajar yang ikut serta. Ia berharap ajang ini bisa memotivasi pelajar lain untuk terus berkarya, tak hanya secara akademik, tapi juga dalam dunia Esports yang kini makin diakui.
“Kami ingin menjadikan Piala Pelajar ini sebagai agenda rutin tahunan. Tahun depan, kami berencana menambah game baru, tidak hanya MLBB,” ujar Nurullah.
Ia juga berharap ke depannya akan ada dukungan lebih dari pemerintah daerah dan stakeholder lainnya untuk mengembangkan potensi Esports sebagai ajang positif dan prestisius bagi generasi muda Kalsel.
Peserta dari Berbagai Daerah Meriahkan Turnamen
Delapan tim terbaik yang tampil di fase offline berasal dari berbagai daerah, di antaranya:
- SMKN 1 Tanjung
- MAN 4 Banjar
- MAN 3 Hulu Sungai Selatan
- SMAN 2 Banjarmasin
- SMAN 5 Banjarmasin
- SMKN 1 Simpang Empat
- SMA Frater Don Bosco
- SMAN 8 Banjarmasin
Turnamen ini menjadi panggung pembuktian bagi talenta muda Kalsel di dunia Esports, sekaligus memperlihatkan bahwa game bukan hanya soal hiburan, tapi juga kompetisi, strategi, dan potensi prestasi.